JAKARTA, Thunbergia erecta merupakan tanaman hias yang berasal dari Afrika. Tanaman ini tidak tumbuh merambat namun tegak meski tidak ini memiliki batang berkayu dan keras, persegi, bercabang-cabang, dan hidupnya tahunan serta tergolong perdu tinggi 1 – 2 m. Daunnya lanset hingga elips, pangkalnya menyempit ujungnya meruncing, dan pinggirannya erecta sering digunakan sebagai tanaman hias cangkok. Tanaman ini diperbanyak melalui biji, cangkok dan stek batang. Cara Sederhana Bertanam Jagung Manis, Jika anda tak ingin repot dalam membudidayakannya, Anda dapat membeli bibit Thunbergia erecta yang banyak tersedia di toko pada dasarnya merupakan tanaman yang mudah tumbuh. Tanaman ini memerlukan media tanam yang baik seperti humus, sekam bakar dan pupuk organik dengan perbandingan 31 perawatan sehari-hari, tunbergia cukup disiram sekali sehari. Pemberian pupuk dapat diberikan setiap 6 bulan. Bersamaan dengan pendangiran. Pemangkasan dilakukan hanya jika tanaman sudah mulai tumbuh tak tanaman thunbergia yang mendapatkan sinar matahari secara penuh agar rajin bunganya lebih banyak, bunga tunbergia yang layu sebaiknya dipotong. Langkah ini untuk merangsang tumbuhnya bunga Buah di Pekarangan Sempit, Tabulampot Solusinya
Halini dikarenakan ada beberapa tanaman yang tidak bisa tumbuh baik di dalam pot. Nah, tidak perlu basa basi lagi, langsung saja simak cara menanam tanaman hias yang akan dijelaskan di bawah ini. 1. Menyiapkan pot bunga. Hal pertama yang harus dilakukan ada menyiapkan pot tempat bunga nantinya ditanam. Cara menanam bunga Thunbergia di Rumah – Desain rumah minimalis dengan konsep back to nature semakin populer di masyarakat modern. Tidak jarang unsur sulur dimasukkan untuk membuat sebuah konsep, sekaligus untuk mempercantik rumah. Cara menanam bunga Thunbergia di Rumah Salah satu tanaman rambat hias yang bisa menjadi pilihan adalah bunga thunbergia yang cantik. Yuk simak cara menanam dan merawatnya pada ulasan berikut ini. Bunga ini menyandang nama latin thunbergia grandiflora dan termasuk dalam famili Acanthaceae, yang namanya berasal dari nama penemunya, Carl Peter Thunberg, seorang ahli botani Swedia. Saat ini, banyak orang menggunakan thunbergia untuk menghias pagar atau fasad rumah. Hal ini dikarenakan sifat thunbergia yang mudah tumbuh dan menjadi padat. Apalagi dengan karakteristiknya yang beragam, bunga ini kerap menjadi pilihan sebagai tanaman rambat hias. Keunikan thunbergia adalah tingginya yang bisa mencapai delapan meter jika ditanam dengan benar. Bentuk bunga thunbergia juga unik, karena jika dilihat dari dekat bentuknya seperti terompet dengan warna yang berbeda-beda. Warna yang paling umum di thunbergie adalah putih dan ungu, di mana Anda dapat menemukan warna kuning yang membuatnya terlihat cantik. Tak hanya itu, daun tanaman thunbergia juga memiliki keunikan tersendiri. Karena daun tanaman ini memiliki bentuk segi lima atau bentuk hati yang jarang ditemukan pada tanaman merambat lainnya. Namun, bukan hanya karena keunikannya, thunbergia banyak dipilih untuk menghiasi pagar atau kanopi di dalam rumah. Faktor lain yang sering dijadikan pilihan thunbergia adalah tanaman ini sangat menyukai sinar matahari, sehingga dapat tumbuh dengan optimal. Letak pagar dan kanopi sebenarnya cukup terkena sinar matahari langsung. Bagian rumah ini pasti akan menjadi tempat yang bagus untuk tinggal di Thunbergia. Cara menanam bunga thunbergia di rumah tidaklah sulit. Pertama-tama, pertama-tama Anda perlu menyiapkan media tanam. Seperti polong sangrai, pupuk organik dan humus dengan perbandingan masing-masing 1 13. Anda bisa menanam thunbergia langsung di tanah atau di dalam pot. Jika penanaman dengan biji, benih harus disemai terlebih dahulu di tempat khusus untuk meningkatkan daya kecambah benih Cara menaburnya juga cukup sederhana, siapkan pembibitan mini dan isi dengan campuran tanah dan pupuk kandang. Taburkan benih secara acak dan tutupi dengan lapisan tanah tipis saja. Setelah bibit menjadi bibit berdaun dua, pindahkan thunbergia ke dalam polybag dan letakkan di tempat teduh selama kurang lebih 4 hari. Baru kemudian pastikan thunbergia mendapat sinar matahari penuh, yang cukup untuk pemeliharaannya, karena tanaman ini membutuhkan banyak sinar matahari untuk tumbuh optimal. Agar thunbergia mekar, pertimbangkan untuk menyiramnya setiap hari dan memupuknya setiap 3 atau 6 bulan. Pangkas juga jika bunga dan daunnya layu atau jika tanaman tumbuh tidak menentu. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan penampilannya, sekaligus untuk merangsang tumbuhnya bunga thunbergia baru. Selain mempercantik rumah, menanam thunbergia di rumah juga menawarkan banyak manfaat lain, seperti mengurangi polusi udara, mendinginkan ruangan, mengelola stres, mengurangi debu, kesehatan internal dan mata. Dengan begitu banyak manfaat dan kemudahan dalam penanaman nya, tentunya thunbergia banyak dipilih sebagai tanaman rambat hias. Untuk Anda yang tertarik akan informasi serupa dapat mengunjungi situs dari toko bunga Tangerang. 8tXtVx.